Sekarang di masyarakat umum berkembang asumsi bahwa untuk bisa berbisnis forex diperlukan modal yang cukup besar. Apalagi saat ini banyak sekali perusahaan investasi lokal yang mencari nasabah untuk menginvestasikan uangnya di pasar uang. Jumlah uang minimal yang disyaratkan untuk ditempatkan adalah US$ 5.000 (kurang lebih Rp 50 juta). Jumlah yang cukup besar bagi sebagian besar orang. Seorang rekan saya pernah bertanya, apa benar perlu uang begitu besar untuk berbisnis forex.
Jawabannya TIDAK. Tidak semua transaksi forex membutuhkan modal besar. Anda bisa saja datang langsung ke Money Changer dan membeli atau menjual USD sebanyak 1 dollar pun akan dilayani. Cuma kalau Anda nekat membeli cuma 1 USD, kening kasirnya langsung berkerut, hehehe.
Nah, bagaimana dengan online forex trading? Hal itu sangat tergantung pada kebijakan broker. Biasanya di online forex broker tersedia beberapa jenis pilihan akun yang dapat dibuka, mulai dari Standard Account ($100,000), Mini Account ($ 10.000), and Micro Account($ 1.000 atau kurang). Yang terakhir inilah yang diperuntukkan bagi nasabah pemula atau yang tidak memiliki banyak uang. Transaksi forex dengan nominal kecil ini sendiri dinamakan microforex. Di namakan micro karena Anda bisa bertransaksi dengan nominal sangat kecil.
Pada berbagai online forex broker yang bergerak di I microforex, deport minimum pertama-tama kira-kira $50-$200. Bahkan pada beberapa broker, kita bisa membuka akun tanpa periu mengeluarkan uang administrasi sepeser pun alias gratis. Bahkan diberi modal gratis yang besarnya bervariasi. Ada yang sebesar 5 USD. Ini uang sungguhan, bukan virtual.Sehingga setelah daftar Anda bisa langsung trading. Sehingga kalau Anda jago, Anda bisa membiakkan uang tersebut Jadi untuk bertransaksi online forex trading, Anda hanya perlu sambungan internet dan
seperangkat komputer atau laptop,bisa juga dengan smartphone.
Bagaimana cara mendapatkan keuntungan dari forex?
Jika Anda berbisnis forex secara tradisional dengan membeli secara fisik di Money Changer, Anda hanya bisa mendapatkan keuntungan kalau nilai mata uang tersebut naik. Selisih harga jual dan beli tersebut adalah keuntungan Anda.
Kalau seperti ini semua orang tentu sudah tahu. Seperti dagang kambing, beli murah, jual mahal. Buy Low - Sell High. Namun, di online forex trading Anda juga mendapatkan keuntungan pada posisi sebaliknya. Yaitu dengan cara pada saat harga tinggi kita jual, kemudian kita beli saat harga turun (Sell High - Buy Low).
Sampai di sini Anda mungkin bingung, bagaimana hal tersebut bisa dilakukan. Caranya begini, pada saat harga tinggi kita menjual bukan dengan barang (mata uang) milik kita sendiri, tetapi kita meminjam ke broker. Setelah harga turun kita membeli di harga lebih murah. Jadi kita mengembalikan barang (mata uang) tersebut ke broker. Selisih harga jual beli tersebut adalah keuntungan kita.
Secara umum, strategi membeli terlebih dahulu disebut dengan LONG. Sedangkan sebaliknya, yaitu menjual terlebih dahulu, dinamakan SHORT.
Jadi di online forex trading Anda bisa mendapatkan keuntungan pada saat harga naik atau turun. Dengan demikian forex sangat fleksibel, tergantung bagaimana Anda memanfaatkannya.
0 Komentar